Laman

Friday, July 24, 2020

SIKAP DAN METODE ILMIAH

Oleh : Herry Eko Jaya Putra

Ilmu biologi dikaji dan dikembangkan melalui serangkaian metode ilmiah. Metode ilmiah ini dilakukan sebagai jaminan agar teori dan kesimpulan yang disajikan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah. Selain metode ilmiah, seorang saintis juga perlu memiliki sikap ilmiah dalam pengkajian dan penelitian sains.

A.   SIKAP ILMIAH
Tidak hanya saintis, sebagai seorang penuntut ilmu, kita juga perlu memahami dan memiliki sikap ilmiah ini di dalam diri kita. Karena, ada begitu banyak fenomena dan kejadian di sekitar kita. Sikap ilmiah ini akan membantu kita dalam memahami dan menyikapi kejadian-kejadian tersebut dengan benar. Beberapa sikap ilmiah yang perlu kita ketahui, antara lain:

1.   Harus bisa membedakan antara Fakta dan Opini
Fakta dan opini adalah dua hal yang sering kabur (sulit dibedakan) saat ini. Perkembangan teknologi informasi yang cepat, membuat orang dengan mudah menyebarkan informasi di media sosial. Sehingga, informasi yang sifatnya opini seringkali dianggap sebagai fakta oleh orang banyak, karena tersebar dengan banyak. Oleh sebab itu, perlu bagi kita untuk bisa membedakan antara fakta dan opini.

Friday, July 17, 2020

PENGANTAR BIOLOGI (RUANG LINGKUP BIOLOGI)


Oleh : Herry Eko Jaya Putra

Biologi atau dahulunya dikenal sebagai ilmu hayat adalah mata pelajaran baru bagi peserta didik baru di SMA. Walaupun begitu, sebenarnya materi pelajaran ini sudah pernah dipelajari sebelumnya di SMP dalam mata pelajaran IPA terpadu, bersama Fisika dan Kimia. Sebelum kita mempelajari lebih jauh tentang ilmu biologi, ada baiknya terlebih dahulu kita mengenal apa itu biologi?

1.     Apa itu Biologi
Biologi berasal dari kata Bios dan Logos dari bahasa Yunani. Bios artinya hidup, sedangkan Logos artinya ilmu. Biologi berarti ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Biologi termasuk salah satu bidang kajian dari rumpun Ilmu Pengetahuan Alam (Natural science), sebagaimana Fisika dan Kimia.

Saturday, January 25, 2020

TAHAPAN PENCERNAAN MAKANAN

Oleh: Herry Eko Jaya Putra

Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang tahapan pencernaan makanan yang terjadi di dalam tubuh kita. Mau tau bukan?

Mungkin kita pernah bertanya, tentang apa yang terjadi pada makanan yang kita masukkan ke dalam tubuh melalui mulut kita. Apakah itu akan langsung diserap oleh tubuh kita? Atau, bagaimana? Nah, kali ini kita akan melihat perjalanan makanan tersebut di dalam tubuh kita.

Pada tahap pertama, ketika kita memasukkan makanan ke dalam mulut kita. Makanan akan dihancurkan oleh gigi kita melalui proses mengunyah, proses ini kita sebut sebagai TAHAP MASTIKASI. Selain dihancurkan menjadi bentuk yang kecil-kecil, makanan juga dicampurkan dengan saliva atau air liur, sehingga menjadi lebih berair, bentuk makanan seperti ini disebut bolus. Saliva, mengandung enzim ptialin yang dapat membantu pencernaan amilum yang terkandung dalam makanan kita secara kimiawi menjadi maltosa. Proses ini dilakukan untuk mempersiapkan makanan agar mudah ditelan.

Setelah makanan menjadi bolus, makanan akan didorong oleh lidah ke arah kerongkongan atau esofagus melalui faring. Untuk menjaga agar makanan masuk melalui jalur yang tepat, Palatum lunak akan menutup jalur ke hidung dan epiglotis akan menutup jalur ke tenggorokan/trachea, sehingga makanan hanya akan melewati jalur kerongkongan. Di kerongkongan, makanan akan di dorong hingga ke lambung menggunakan gerakan peristaltis oleh otot-otot kerongkongan. Tahapan ini disebut sebagai TAHAP INGESTI atau menelan makanan.